Wardan Tegaskan Masih Bupati dan Ketua Golkar Inhil

Wardan Tegaskan Masih Bupati dan Ketua Golkar Inhil

PEKANBARU - Nama Muhammad Wardan belakangan ramai jadi topik pemberitaan dan obrolan di media sosial. Terutama setelah namanya tak muncul di Daftar Caleg Tetap (DPT) untuk DPR Ri Daerah Pemilihan (Dapil) Riau 2.

Muncul spekulasi yang menyebut Wardan tidak bisa lagi kembali jadi Bupati Indragiri Hilir (Inhil) meskipun gagal nyaleg. Alasannya Wardan sudah mengajukan surat pengunduran diri kepada Menteri Dalam Negeri.

Namun mantan Gubernur Riau Syamsuar memastikan kalau Wardan tetap Bupati Inhil. Sebab dia batal jadi Caleg dan sampai sekarang Mendagri belum. Mengeluarkan Surat Keputusan atau SK pemberhentian Wardan sebagai Bupati Inhil.

"Karena belum ada SK Mendagri memberhentikan, otomatis SK lama sebagai Bupati Inhil masih berlaku, " tegas Syamsuar kepada riau terkini. Com lewat pesan WhatshAps (WA) kemarin, Senin (6/11/2023).

Spekulasi kedua rerkait posisinya di Golkar. Sempat muncul pemberitaan bahwa Wardan pindah ke Partai Persatuan Pembangunan. Infolah yang ditenggarai jadi pemicu hilangnya nama Wardan di DCT dan diganti Sukarmis.

Atas spkeluasi tersebut, Syamsuar yang merupakan ketua DPD I Golkar Riau menegaskan bahwa yang memutuskan nama-nama di DPT adalah DPP Golkar.

Lantas Bagaimana tanggapan Wardan? Melalui ajudannya yang bernama Arul dalam pesan Whatsapp yang dikirim kepada Riau terkini, Wardan menegaskan bahwa dirinya masih Bupati Inhil dan tetap Ketua DPD 2 Partai Golkar Inhil.

Bapak sudah seperti biasa ke kantor dan tetap di Golkar. Dan itu tidak ada yang berubah, " demikian jawaban pihak Wardan, Selasa (7/11/2023).

Dijelaskan Arul bahwa saat ini Wardan tengah di Jakarta dalam rangka menjalankan tugas sebagai Bupati Inhil ***(mad)

Berita Lainnya

Index